"Sementara itu, bintang film The
Raid lainnya, Iko Uwais, akan bergabung sebagai pemain di film drama aksi Man of Tai Chi,
arahan Keanu Reeves"
Film sekuel "Fast
& Furious 6" yang dibintangi aktor Indonesia, Joe Taslim, menduduki
tangga teratas box office Amerika
Serikat (AS) dan Kanada. Film yang juga dibintangi aktor laga Hollywood, Vin
Diesel dan Dwayne Johnson ini, sekaligus menyisihkan film fiksi ilmiah "After Earth" yang
dibintangi Will Smith dan anaknya.
Joe dalam "Fast Six" (ROL) |
Seperti
diberitakan Reuters, "Fast &
Furious" meraup 34,5 juta dolar AS (Rp 334 miliar) dari Jumat sampai Ahad
(2/6). Di nomor dua bertengger komedi berjudul "Now You See Me" yang
sukses mengeduk 28,1 juta dolar AS (Rp 272 miliar). Film yang dibintangi Jesse
Eisenberg ini berkisah tentang para pesulap jalanan yang berada di panggung
bear ketika mereka merampok bank dan menyalurkan uang hasil rampokannya ke
penonton.
"After
Earth" yang dibintangi Smith dan anaknya Jaden Smith, menghasilkan 27 juta
dolar AS (Rp 261 miliar) untuk menempati posisi ketiga. Film ini bercerita
tengah 1.000 tahun setelah kiamat memaksa manusia keluar dari Bumi di mana
seorang anak dan ayahnya terperangkap akibat pendaratan tak mulus. Mereka
berdua lalu mencari pertolongan (http://www.republika.co.id/berita/senggang/film/13/06/03/mnryeq-fast-and-furious-6-masih-rajai-box-office-as).
“Fast &
Furious 6” (Fast Six) menceritakan
satu kelompok kriminal profesional yang pimpinan Dominic Torreto (Diesel) yang
pensiun pasca-perampokan mereka di Fast
Five (2011), tetapi masih buron. Agen US Diplomatic Security Service (DSS),
Luke Hobbs (Johnson), berjanji menghapus catatan kriminal mereka dan
mengizinkan mereka pulang jika mau membantunya memburu sebuah organisasi pembunuh
bayaran profesional yang dipimpin Owen Shaw (Evans) dan wakilnya, Letty Ortiz
(Rodriguez). (http://id.wikipedia.org/wiki/Fast_%26_Furious_6).
Sementara Joe
Taslim dalam film itu tampil memerankan tokoh antagonis bernama Jah. Dalam
trailer film tersebut, Jah menampilkan aksi tendangan udara yang menghantam tubuh
Roman Pearce (Tyrese Gibson). (http://www.republika.co.id/berita/senggang/film/13/02/06/mhshzs-ini-aksi-joe-taslim-di-fast-and-furious-6).
Jah digambarkan sebagai pembunuh berdarah dingin yang dalam aksinya menggunakan
seni bela diri dan keterampilan parkour untuk melawan jagoan di film
ini yang diperankan Paul Walker dan Vin Diesel.
Pada satu
kesempatan bertemu di Jakarta, Joe mengaku merasa bersyukur bisa bergabung ke dalam salah
satu produksi film besar Hollywood ini. Joe bisa merasakan pola kerja dalam skala
yang begitu besar. "Karena industri mereka (Hollywood) sudah lama dan market
yang mereka tuju adalah penonton dunia, jadi otomatis secara budget,
teknologi, mereka jauh lebih bagus," tutur Joe.
Namun untuk
kualitas dan spirit kerja para aktor, diakui Joe tidak jauh berbeda dengan
aktor Indonesia. Ia merujuk apa yang dirasakan dalam film "The Raid"
dan beberapa filmnya. Menurut Joe, perannya di film Hollywood-nya yang pertama
ini cukup untuk membuat penonton "ngeh" bahwa ada orang Indonesia di
film ini (http://www.republika.co.id/berita/senggang/film/12/12/14/mf0dfx-joe-taslim-aktor-indonesia-tak-kalah-dengan-hollywood).
Bergabungnya
Joe Taslim dalam Fast Six tidak lepas
dari peran Gareth Evans, sutradara film
"The Raid". Evans membantu Joe membuat video casting untuk dikirim ke Justin Lin, sutradara film
"Fast Six". "Mereka nonton The
Raid dan mereka lihat saya cocok untuk karakter yang mereka cari. Kemudian
mereka coba saya untuk casting. Mereka kirim dialog dan kemudian saya
rekam dan kirim balik ke mereka," tutur pria kelahiran Palembang, 23 Juni
1981 ini. Proses casting ini berlangsung cukup lama. Joe diminta
beberapa kali untuk mengirimkan video casting.
"Tapi satu bulan kemudian mereka kasih jawaban. Mereka bilang sutradara suka, studio, produser juga suka. Dan waktu itu saya masih nggak nyangka," ujar Joe seraya mengatakan tawaran film "Fast Six" datang saat "The Raid" masih diputar di Indonesia. Mendapat peran di film besar tentu jadi kebanggaan bagi Joe. "The Raid" kata Joe, telah mengubah dirinya. “Saya banyak belajar dalam proyek itu," ujar pemeran Jaka di film The Raid ini (http://www.republika.co.id/berita/senggang/film/12/12/14/mf0cbb-casting-fast-six-joe-taslim-dibantu-gareth-evans).
"Tapi satu bulan kemudian mereka kasih jawaban. Mereka bilang sutradara suka, studio, produser juga suka. Dan waktu itu saya masih nggak nyangka," ujar Joe seraya mengatakan tawaran film "Fast Six" datang saat "The Raid" masih diputar di Indonesia. Mendapat peran di film besar tentu jadi kebanggaan bagi Joe. "The Raid" kata Joe, telah mengubah dirinya. “Saya banyak belajar dalam proyek itu," ujar pemeran Jaka di film The Raid ini (http://www.republika.co.id/berita/senggang/film/12/12/14/mf0cbb-casting-fast-six-joe-taslim-dibantu-gareth-evans).
Awalnya,
Joe sempat merasa minder pada nama-nama besar seperti Vin Diesel, Dwayne
"The Rock" Johnson, Michelle Rodriguez, Luke Evans, Paul Walker, dll.
Namun kata Joe, mendunianya The Raid
membuat pendekatannya dengan seluruh kru film "Fast Six" jadi lebih
mudah. "Mereka cuma nanya, ‘dari
indonesia ya? kita udah liat film The Raid, keren filmnya, dan kita seneng elo
ada di film ini’. Diapresiasi seperti itu jujur gue seneng banget, dan yang
ngomong itu Vin Diesel," ujar Joe. Meski
begitu, sebagai "anak baru", Joe tetap menghormati mereka yang lebih
lama berkecimpung di dunia film. “Saya bilang saya orang baru dan minta input
dari mereka," jelas Joe yang juga atlet Judo Indonesia ini (http://www.republika.co.id/berita/senggang/film/12/12/14/mf0azm-syuting-bareng-vin-diesel-ini-kata-joe-taslim).
Di
dalam situs IMDB, Joe disebutkan sebagai
model Indonesia,
aktor, dan mantan
atlet Judo. Pria bernama lengkap Johanes
Taslim ini menjadi terkenal setelah
membintangi dalam
film laga The Raid: Redemption. Selain sebagai atlet judo, Joe mengenal seni bela diri lainnya
sejak masih kecil seperti wushu, taekwondo, dan pencak silat. Namun ia lebih menemukan gairahnya dalam Judo hingga
menjalani karir sebagai atlet judo profesional. Dia pernah memenangkan
beberapa medali emas di kejuaraan
nasional, medali emas di kejuaraan South East Asia Judo 1999, dan meraih medali perak di Asean Games 2007. Joe menjadi
anggota tim nasional Judo Indonesia 1997-2009.
Cedera memaksanya pensiun sebagai atlet profesional
(http://www.imdb.com/name/nm3029144/bio).
Iko Uwais dengan Keanu Reeves
“Veteran” film The Raid lainnya, Iko Uwais, tak kalah
majunya. Iko akan memulai debutnya di kancah perfilman Hollywood lewat film Man of
Tai Chi. Film
ini akan disutradarai dan sekaligus dibintangi Keanu Reeves. Kepastian
Iko membintangi film ini diumumkan melalui Twitter
resmi Golden Globe, Juli 2012 lalu. Bunyi tweet akun Twitter resmi hollywood Foreign Press Association (HFPA)
dan Golden Globe Awards ini yang di-tweet-kan pada Jumat 13 Juli 2012 ini, “Bintang film The
Raid Iko Uwais bergabung sebagai pemain di drama aksi Man of Tai Chi,
arahan sutradara debutan Keanu Reeves".
Film Man of
Tai Chi mengisahkan tentang perjalanan spiritual Tiger Chen (petarung martial arts). Film ini akan mengambil setting di Beijing. Film Man of Tai
Chi diproduseri Lemore Syvan. Sedangkan untuk naskah film ditulis Michael
G. Cooney. Film ini diproduksi oleh Village Roadshow Asia, China Film
Group, Wanda Media Group, dan akan didistribusikan secara internasional oleh
Universal Pictures. Man of Tai Chi rencananya akan tayang di bioskop
pada tahun ini juga (http://celebrity.okezone.com/read/2013/02/07/535/758137/iko-uwais-main-bareng-keanu-reeves-di-man-of-tai-chi).**
Tidak ada komentar:
Posting Komentar