Berbagai
survei tak bisa membohongi bahwa rakyat mendambakan sosok Joko Widodo (Jokowi)
sebagai Presiden RI, kendatipun sumbangannya terhadap Jakarta sebenarnya belum benar-benar
terwujud. Maklumlah, dia menjabat
sebagai Gubernur DKI Jakarta saja belum lagi satu tahun. Namun belum setahun
pun sejumlah perubahan mulai tampak. Kondisi Waduk Pluit saat ini mulai
menunjukkan bahwa upaya normalisasinya berjalan. Proyek monorel yang mangkrak
sejak 2007, mulai menunjukkan tanda-tanda akan terlaksana.
ROL |
Jokowi bahkan
telah mengumumkan secara resmi bahwa proyek monorel yang dikerjakan PT Jakarta
Monorail (JM) dipastikan berlanjut. Ditargetkan, tiga tahun ke depan, angkutan
massal berbasis rel ini sudah beroperasi di Jakarta. Agar tidak kembali
mangkrak, kata Jokowi, pihaknya akan mengawal pengerjaan proyek senilai Rp 8
triliun ini (http://www.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-nasional/13/06/27/mp0taq-begini-nasib-monorel-di-tangan-jokowi).
Keberhasilan
juga mulai tampak di Waduk Pluit. Dengan caranya—dan tentunya dibantu Wakil
Gubernurnya (Basuki Tjahaja Purnama) yang “kejam”—Jokowi bahkan berhasil
membuat warga yang memadati sekeliling Waduk Pluit, akhirnya tak ada pilihan
lain selain pindah ke rumah susun (rusun) yang disediakan secara gratis. "Ya
mau bagaimana lagi, asal Pak Jokowi beri kami ganti tempat tinggal yang layak,
ya mau tidak mau memang harus pindah," kata Yani (46), warga RT 18 RW 19
Pluit, Jakarta Utara, Kamis (6/6/2013). Yani mengaku telah membereskan segala
perabotannya untuk pindah ke rusun.
Kini, area sekitar waduk yang semula dipadati rumah
liar penduduk, mulai tampak lebih asri. Semula, ratusan warga seperti halnya
Yani, membangun rumah semi permanen di sekitar waduk. Akibatnya, lahan bebas di
sekitar waduk berkurang. Banjir pun selalu mengancam kawasan sekitar waduk ini
karena kemampuannya menampung air hujan, hilang (http://megapolitan.kompas.com/read/2013/06/06/16544772/Warga.Waduk.Pluit.Kini.Pasrah.Rumahnya.Digusur.Jokowi/http://megapolitan.kompas.com/read/2013/06/14/1045344/Dua.Tahun.Waduk.Pluit.Kembali.Asri).
Keberhasilan-keberhasilan
Pemprov DKI sejak dipimpin Jokowi, ditambah figur Jokowi yang memang low profile, tak pelak membuat sosok
kerempeng ini diunggulkan responden dalam berbagai survei sebagai calon
presiden (capres). Peneliti senior LIPI, Syamsuddin Haris, menilai, Jokowi
merupakan fenomena di tengah penghakiman publik terhadap partai politik
(parpol). Masyarakat sudah mengenyampingkan identitas partai dan lebih memilih
figur.
"Siapapun
kandidatnya, Jokowi pilihanya," kata Syamsuddin, menanggapi hasil survei/poling
yang dilakukan Pusat Penelitian Politik (P2P) LIPI atas 1799 responden di seluruh
provinsi di Indonesia. Hasil poling menunjukkan bahwa responden cenderung
memilih Jokowi menjadi Presiden RI berikutnya. Namun menurut Syamsuddin, publik
sebaiknya memberikan kesempatan kepada Jokowi untuk memimpin Jakarta terlebih
dahulu. Yakni untuk menunaikan janji-janji kampanyenya dalam membenahi Jakarta (diinterpretasi
dari: http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/06/27/mp1w1s-siapa-pun-kandidatnya-jokowi-pilihannya).
Hasil poling
tersebut menunjukkan, nama Prabowo Subianto selalu unggul bila berhadapan
dengan tokoh lain seperti Aburizal Bakrie, Jusuf Kalla, dan Megawati
Soekarnoputri. "Prabowo selalu unggul, kecuali jika Jokowi hadir. Jokowi
selalu berada di peringkat pertama," kata koordinator survei P2P LIPI,
Wawan Ichwanuddin di Jakarta, Kamis (27/6). Dari survei yang dilakukan 10-31
Mei 2013 itu, kata Wawan, ketika semua tokoh potensial disatukan, responden
menempatkan Jokowi pada peringkat pertama dengan elektabilitas 22.6 persen,
diikuti Prabowo (14.2 persen). Nama Roma Irama ikut muncul dengan raihan hanya 3,5
persen, namun mengungguli Wiranto, Mahfud MD, Hatta Rajasa, Sri Sultan HB X ,
dan Surya Paloh.
Ketika responden
diberikan opsi memilih lima calon saja, tanpa Jokowi, Prabowo unggul dengan
persentase suara 24.1 persen, diikuti Megawati, Aburizal Bakrie, dan Jusuf
Kalla. Hal yang sama terjadi bila responden dihadapkan pada empat calon saja, Prabowo
kembali unggul mengalahkan tiga calon lainnya. "Tetapi bila responden
diberi empat atau tiga calon, dan Jokowi dimasukkan. Prabowo selalu
kalah," jelas Wawan (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/06/27/mp1vxw-elektabilitas-prabowo-tak-bisa-ungguli-jokowi).
Pakar
psikologi politik Universitas Indonesia (UI), Hamdi Muluk, saat membahas hasil jajak pendapat http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/06/27/mp1eat-survei-lipi-elektabilitas-jokowi-ungguli-prabowo-dan-megawati
tersebut mengatakan, sisi personalisasi tokoh-tokoh capres lebih dominan
ketimbang parpol. "Jokowi itu personalisasi sekali, jauh lebih kuat
mengalahkan yang lain. Gejala personalisasi politik yang luar biasa
mengakibatkan kinerja politik gak
laku sama sekali," ujarnya, di Jakarta. Kamis (27/6). (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/06/27/mp1emb-elektabilitas-jokowi-unggul-figur-kalahkan-parpol).
Dikatakan Hamdi,
saat nama Jokowi mulai mencuat sekitar 3-4 tahun lalu, dia mengaku masih
menyimpan tanda tanya kepada mantan Walikota Solo ini. Secara psikologis, dia
mencoba menahan diri untuk tak ikut kagum pada karisma kader Partai PDIP itu. Tapi
menurut dia, Jokowi mampu dengan konsisten menjaga martabat kerja dan
kepemimpinannya, walaupun jabatan yang dia sandang amat rawan disimpangkan.
“Jokowi berhasil
memengaruhi semua lapisan masyarakat. Tapi ya jangan diagung-agungkan juga,” pesannya.
Biarlah kata Hamdi, waktu yang akan memperlihatkan seperti apa kualitas Jokowi
dalam memimpin. “Dia harus sukses dulu di Jakarta, jangan buru-buru 2014. Nanti
publik bisa menilai sendiri, kalau Jokowi sukses di Jakarta, Pemilu 2019 bukan
hal sulit buat dia,” ujar Hamdi.
Tak hanya survei
LIPI yang menunjukkan kekuatan Jokowi di mata rakyat. Survei yang diprakarsai Pol-Tracking
Institute pun, menempatkan Jokowi di urutan pertama. Nama Jokowi berada di atas
nama-nama pemimpin daerah lain yang diikutsertakan dalam survei ini. Dalam
Survei tersebut, Jokowi meraup 82,54 persen (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/05/05/mmbl3l-kian-populer-jokowi-disarankan-jangan-dulu-maju-2014).
Pengamat
politik, Boni Hargens, menilai Jokowi sosok yang fenomenal. Popularitas
Jokowi seakan menenggelamkan beberapa nama figur calon presiden (capres)
yang sebelumnya mempunyai elektabilitas kinclong. “Jokowi menghapus semua nama
besar dari partai,'' ujar Boni Rabu (26/6). Kehadiran Jokowi, kata
dia, membuat peta pertarungan 2014 menjadi sederhana alias tidak rumit
lagi. ''Jokowi vs yang lain," sebutnya.
Boni
menilai Jokowi muncul sebagai figur yang kekuatannya terletak pada figuritas,
bukan branding atau mobilisasi partai. Menurut dia, mantan Walikota Solo
itu juga tidak lahir dari kekuatan kapital dan juga tidak dibesarkan dalam akar sejarah politik
masa lalu. "Ia seakan menelanjangi partai-partai kita yang cenderung
oligarkis," ungkap pengajar Ilmu Politik UI itu. Boni
memperkirakan Pilpres 2014 akan gersang kalau tidak diramaikan figur
seperti Jokowi, karena hanya figur lama yang bermain.
Meski
begitu, kata Boni, sejauh ini Jokowi belum mengungkapkan kesiapan untuk nyapres. Begitu juga PDI Perjuangan
belum menyatakan dukungan. Menurutnya, Jokowi akan ikut keputusan yang diambil
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. "Sebagai orang
Jawa, nggak mungkin dia mbalelo," katanya. Namun jika pertarungan
makin susah, PDIP kata Boni, tak punya jalan lain selain mendongkrak elektabilitas dengan mendorong
Jokowi. Sementara Board of Advisor Center for Strategic and International
Studies (CSIS), Jeffrie Geovanie, menduga, Megawati akan ikhlas melepaskan
tiket pencapresan PDIP pada Jokowi yang semakin melejit elektabilitasnya saat
ini (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/06/26/mozqlt-elektabilitas-dan-popularitas-jokowi-tenggelamkan-capres-lain).
Megawati sendiri
terkesan masih malu-malu mengomentari kemungkinan Jokowi maju menjadi capres."Itu
urusan nanti. Lihat nanti saja," katanya saat menghadiri deklarasi Gerakan
Nelayan dan Tani Indonesia (GANTI), di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta, Sabtu
(13/4/13). Megawati mengatakan, walau beberapa lembaga survei menempatkan
elektabilitas Jokowi di atas dirinya, calon pemimpin ideal itu kata dia harus
dikembalikan pada rakyat. "Ya tanya rakyat lah," sebut
Megawati (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/04/13/ml6m5s-megawati-jokowi-jadi-capres-lihat-saja-nanti).
Menanggapi
berbagai poling yang mengunggulkan Jokowi, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra,
Prabowo Subianto, tidak mengkhawatirkan jika Jokowi mencalonkan diri sebagai
capres 2014. "Itu bisa saja, tapi nanti rakyat yang memutuskan," kata
Prabowo berusaha berbesar hati. Namun begitu kata dia, siapapun tokoh yang
menjadi rival, termasuk Jokowi, dia tetap akan nyapres (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/05/30/mnlx06-prabowo-tak-khawatir-jokowi-nyapres).
Pengamat Politik
UI lainnya, Maswadi Rauf, mengatakan, Jokowi terpilih menjadi Gubernur DKI karena dipercaya masyarakat untuk memperbaiki
kondisi Ibukota. Karena itu dia menyarankan Jokowi tetap fokus pada tugasnya; tidak usah
memikirkan berbagai wacana pencapresannya di ajang Pemilu 2014. Kalau Jokowi
memaksakan diri nyapres, kata dia, kepercayaan
masyarakat bisa menurun. “Yang harus dilakukan Jokowi adalah mencoba
membuktikan harapan rakyat ke dia. Jika hasilnya baik, maka otomatis citranya
akan baik,” katanya.
Pakar Hukum Tata
Negara dari Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung, Asep Warlan Yusuf,
berpendapat serupa. “Janji itu harus dipenuhi dahulu. Seorang pemimpin harus
bisa memberikan contoh pada masyarakat,” tegasnya (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/05/30/mnm5kx-jokowi-diminta-fokus-ke-tugas-daripada-elektabilitas).
Ketua Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani, pun, meminta Jokowi fokus
pada tugas dan tanggung jawab melayani warga Jakarta. Tingginya elektabilitas
Jokowi sebagai capres di dalam berbagai survei, kata dia, jangan sampai membuat
Jokowi kehilangan fokus kerja (http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/02/22/milx0f-puan-minta-jokowi-fokus-kerja).**
KISAH NYATA..............
BalasHapusAss.Saya ir Sutrisno.Dari Kota Jaya Pura Ingin Berbagi Cerita
dulunya saya pengusaha sukses harta banyak dan kedudukan tinggi tapi semenjak
saya ditipu oleh teman hampir semua aset saya habis,
saya sempat putus asa hampir bunuh diri,tapi saya buka
internet dan menemukan nomor Ki Kanjeng saya beranikan diri untuk menghubungi beliau,saya di kasih solusi,
awalnya saya ragu dan tidak percaya,tapi saya coba ikut ritual dari Ki Kanjeng alhamdulillah sekarang saya dapat modal dan mulai merintis kembali usaha saya,
sekarang saya bisa bayar hutang2 saya di bank Mandiri dan BNI,terimah kasih Ki,mau seperti saya silahkan hub Ki
Kanjeng di nmr 085320279333 Kiyai Kanjeng,ini nyata demi Allah kalau saya tidak bohong,indahnya berbagi,assalamu alaikum.
KEMARIN SAYA TEMUKAN TULISAN DIBAWAH INI SYA COBA HUBUNGI TERNYATA BETUL,
BELIAU SUDAH MEMBUKTIKAN KESAYA !!!
((((((((((((DANA GHAIB)))))))))))))))))
Pesugihan Instant 10 MILYAR
Mulai bulan ini (juli 2015) Kami dari padepokan mengadakan program pesugihan Instant tanpa tumbal, serta tanpa resiko. Program ini kami khususkan bagi para pasien yang membutuhan modal usaha yang cukup besar, Hutang yang menumpuk (diatas 1 Milyar), Adapun ketentuan mengikuti program ini adalah sebagai berikut :
Mempunyai Hutang diatas 1 Milyar
Ingin membuka usaha dengan Modal diatas 1 Milyar
dll
Syarat :
Usia Minimal 21 Tahun
Berani Ritual (apabila tidak berani, maka bisa diwakilkan kami dan tim)
Belum pernah melakukan perjanjian pesugihan ditempat lain
Suci lahir dan batin (wanita tidak boleh mengikuti program ini pada saat datang bulan)
Harus memiliki Kamar Kosong di rumah anda
Proses :
Proses ritual selama 2 hari 2 malam di dalam gua
Harus siap mental lahir dan batin
Sanggup Puasa 2 hari 2 malam ( ngebleng)
Pada malam hari tidak boleh tidur
Biaya ritual Sebesar 10 Juta dengan rincian sebagai berikut :
Pengganti tumbal Kambing kendit : 5jt
Ayam cemani : 2jt
Minyak Songolangit : 2jt
bunga, candu, kemenyan, nasi tumpeng, kain kafan dll Sebesar : 1jt
Prosedur Daftar Ritual ini :
Kirim Foto anda
Kirim Data sesuai KTP
Format : Nama, Alamat, Umur, Nama ibu Kandung, Weton (Hari Lahir), PESUGIHAN 10 MILYAR
Kirim ke nomor ini : 085320279333
SMS Anda akan Kami balas secepatnya
Maaf Program ini TERBATAS .
===Agens128 bagi uang Tunai===
Pakai Pulsa Tanpa Potongan
Juga Pakai(OVO, Dana, LinkAja, GoPay)
Support Semua Bank Lokal & Daerah Indonesia
Game Populer:
=>>Sabung Ayam S1288, SV388
=>>Sportsbook,
=>>Casino Online,
=>>Togel Online,
=>>Bola Tangkas
=>>Slots Games, Tembak Ikan
Permainan Judi online yang menggunakan uang asli dan mendapatkan uang Tunai
|| Online Membantu 24 Jam
|| 100% Bebas dari BOT
|| Kemudahan Melakukan Transaksi di Bank Besar Suluruh INDONESIA
WhastApp : 0852-2255-5128
Agens128Agens128